Review: Otomen

Otomen is a Japanese boy who excels in both literary and martial art while resolutely trying to hide his girly hobbies and girly way of thinking becayse they must not be known to anyone.

Itulah secuplik penjelasan tentang apa itu Otomen. Dorama ini bergenre komedi romantis yang udah bikin gw ngakak dari awal. Otomen bercerita tentang Asuka (Okada Masaki), seorang anak SMA yang terlihat seperti contoh lelaki sempurna, tampan, pintar, dan jago bela diri. Asuka adalah pemenang lomba Kendo anak SMA se-Jepang. Tapi dibalik kemachoannya, sebenarnya hati dan hobi Asuka seperti perempuan. Tak hanya jago main kendo, ia juga pandai memasak, menjahit, dan mengerjakan tugas rumah tangga lainnya. Kesopanan, tingkah polahnya juga seperti perempuan, tapi gak melambai. Dia menyembunyikan jatidirinya sebagai Otomen pada ibunya. Sejak ayahnya Asuka meninggalkan keluarganya demi menjadi wanita/new half/bencong , Asuka dididik ibunya untuk menjadi the real man. See, dari sini aja udah keliatan ini plot udah ngaco, peran gender kebalik. Suatu hari dia bertemu dengan Ryo (Kaho), perempuan imut yang jago bela diri. Walau imut, Ryo ini pikirannya seperti laki-laki. Gak sensitif, ngerti dan seneng sama dirty jokes, gak bisa masak, dsb. Bagaimana kisah percintaan Ryo dan Asuka?

Banyak adegan kocak di dorama ini, termasuk parodi berbagai drama lain (Hana Yori Dango) dan selipan lawakan komedian seperti Antoni Inoki dan 'Obama'. Dari awal gw udah ngakak liat Antoni Inoki tau-tau muncul di saat scene menegangkan.

Okada Masaki terlihat cocok banget jadi Otomen. Gw selalu gemes liat ekspresi wajah dia yang sangat bahagia kalo lagi masak/jait. Belum lagi pas dia lagi memandang stuffed animal dengan wajah penuh cinta. Gw suka banget karena girly hobbies dan girly mind digambarin sama Okada Masaki bukan dengan gaya 'melambai' banci, tapi... Liat sendiri deh!

Karakter-karakter disini ngaco semua. Ada cowok yang ngerti banget make up dan jago banget dandanin orang (padahal keliatan dari luar kaya cowok cool yang jago kendo), ada playboy yang aslinya pengarang shoujo manga (komik serial cantik), ada juga cowok cantik yang kesel karena sering dianggap cewek.

Gw pertama kali nonton ini karena pengen tahu akting Kaho (yang jadi Ryo, cewek tomboy). Sejak liat Kaho di Domoto Kyodai, gw jadi penasaran karena Kaho disitu cute banget. Cantik natural. Somehow dia terlihat biasa aja tapi tetep manis di Otomen. Faktor poni ato rambut kali ya... Waktu itu Kaho rambutnya agak ikal dengan poni pendek. Kalo di Otomen poninya kayak kepanjangan dan rambutnya lurus, jadi agak gak keliatan aja muka seluruhnya. Di gambar atas juga dia malah terlihat super biasa, padahal aslinya lucu! Hmm. Ya sudah lah.


Yang suka dorama dengan plot ngaco dan komedi silakan nonton Otomen!